Bolmut - Kabupaten Bolaang Mongondouw Utara (Bolmut) menjadi salah satu daerah di provinsi Sulaweai Utara yang bakal melaksanakan pemilihan kepala daerah pada 2018 mendatang. Tiga partai besar masing-masing Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sepakat bangun koalisi.
“PPP, PDI-P dan PKB sudah final bangun koalisi dan kemungkinan besar akan menyusul Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Semuanya sudah sepakat mengusung Depri Pontoh sebagai calon Bupati Bolmut. Namun untuk wakilnya, masih menunggu hasil survey," kata Kordinator pemenangan PDI-P wilayah Bolmong Raya (BMR) H Herson Mayulu SIP, saat bertandang ke Bolmut, Senin (04/09/2017).
Menurutnya, PDI-P hanya akan mengusung wakil Bupati mengingat, jumlah kursi dan trek rekord Depri Pontoh (DP) yang berpeluang besar dua periode.
“PDI-P sendiri masih tau diri. Kami hanya mengusung wakil namun masih menunggu survey kemungkinan besar dalam waktu dekat akan dilakukan oleh indobarometer,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, ada sejumlah politisi hingga birokrat telah masuk dalam daftar suvei PDIP yang nantinya akan mendapingi Derpi nanti. Sejumlah bakal kandidat tersebut yakni, Moh Christoffel Buhang, Amin Lasena, Wakil Bupati Suriansyah Korompot, DR Arter Datunsolang, ketua KPUD Bolmut Faisal Husin, dan Sekda Bolmut Asripan Nani.
Disisi lain, Ketua PKB Bolmut Ramses Sondak membantah bila telah sepakat membangun koalisi bersama PPP dan PDI-P. Menurutnya, hingga saat ini PKB belum tentukan sikap akan kemana arah politiknya.
“PKB belum tentukan sikap namun untuk komunikasi sudah dilakukan ke semua partai. Semuanya tergantung DPP siapa yang akan direkomendasikan. untuk siapa yang akan diusung PKB, kami masih mebuka ruang meski bukan dari kader partai,” jelasnya.
Sementara, ketua PPP Bolmut Mohamad Sidik Binol belum berhasil dihubungi. “Bapak lagi keluar,” kata salah satu anggota keluarganya saat dikunjungi wartawan di kediamannya.
Sumber : Infobmr.com