Notification

×

Iklan

Pelsis Miliki Peran Penting Diera Industri 4.0

Sunday, February 17, 2019 | 17:19 WIB Last Updated 2019-02-17T09:19:56Z

Minsel,- Kegiatan Pelayanan Siswa Kristen (Pelsis) mensuplementer dan komplementer pendidikan buat para pelajar. Apalagi masalah religi, etika dan akademik lokal wisdom harus berjalan bersamaan kalau kurikulum tidak lengkap.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Drs Steven O E Kandou pada pelantikan pengurus Pelayanan Siswa Kristen (Pelsis) Kabupaten Minahasa Selatan(Minsel) di SMAN 1 Amurang, Jumat (15/02/2019).

Dalam sambutannya, Kandouw mengatakan pemerintah provinsi Sulut mendukung keberadaan organisasi ektrakurikuler yang ada di lembaga pendidikan.

“Pak Gubernur Olly Dondokambey, sangat mendukung keberadaan organisasi-organisasi ekstrakulikuler termasuk Pelsis”, kata Kandouw.

Menurutnya, Pelsis memiliki peran penting di era revolusi industri generasi 4.0 karena segala sesuatu dapat diperoleh secara online sehingga seluruh pelajar harus menghindari dampak negatif dari kemudahan tersebut.

"Sekarang jaman era borderless di generasi revolusi industri 4.0. Segala ajaran baik komunis, atheis dan isis dapat mudah diketahui. Karenanya untuk melawannya harus ada ekstrakulikuler seperti Pelsis ini," beber Kandouw.

"Supaya betul-betul membentengi otak dan perasaan kita agar terhindar dari hal negatif," sambung Kandouw sembari mengajak seluruh pelajar untuk terlibat dalam organisasi religi sesuai denominasinya karena sangat bermanfaat memperkuat nilai kehidupan yang positif bagi pelajar.


Diketahui, arus globalisasi sudah tidak terbendung masuk ke Indonesia. Disertai dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, dunia kini memasuki era revolusi industri 4.0 (generasi ke-empat), yakni menekankan pada pola digital economy, artificial intelligence, big data, robotic, dan lain sebagainya atau dikenal dengan fenomena disruptive innovation.

Berdasarkan Evaluasi awal Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) tentang kesiapan negara dalam menghadapi revolusi industri 4.0, Indonesia diperkirakan sebagai negara dengan potensi tinggi. Meski masih di bawah Singapura, di tingkat Asia Tenggara posisi Indonesia cukup diperhitungkan. (*/ven)







×
Berita Terbaru Update