Notification

×

Iklan

Usia Produktif Harus Memiliki Keahlian Dan Etos Kerja

Friday, March 1, 2019 | 02:55 WIB Last Updated 2019-02-28T23:47:41Z
Kandouw : Kompetisi Tidaklah Gampang


Sulut,Provinsi Sulawesi Utara termasuk memiliki bonus demografi yang merupakan keadaan di mana jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk non produktif (usia di bawah 15 tahun dan di atas 65 tahun). Hal itu disampaikan Wakil Gubernur  Drs Steven O E Kandouw saat membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahap I, Kamis (28/02/2019) di Aula UPTD BPTK Kelas A, kota Bitung.

Kandouw mengatakan, kendati pada usia produktif  dan memiliki fisik yang sehat dan otak yang fresh namun harus ditunjang dengan  keahlian dan etos kerja agar mampu bersaing dalam dunia kerja. 

Menurutnya, Ternate pelatihan harus dilakukan sehingga bisa bersaing dengan pekerja dari luar. Sudah ada edaran dari Gubernur Olly Dondokambey, perusahaan di Sulawesi Utara harus mempekerjakan tenaga kerja dengan komposisi 80% orang lokal (local content).

“Melalui pelatihan ini diharapkan untuk mengupgrade diri supaya lolos kompetisi. Makanya saya bilang bersyukur tidak semua angkatan kerja di Sulut boleh dapat pelatihan seperti ini,” sebut Kandouw.

Dinrinya mengajak para peserta untuk mengikuti pelatihan ini dengan sebaik mungkin.

“Kalian pahami betul pelatihan ini. Sebab kompetisi tidaklah gampang. Jadi, saya minta kalian lihat diri sendiri, instropeksi rubah pola pikir termotivasi untuk kerja,” ujarnya.

“Kalian harus punya target dan rencana hidup (road map), etos kerja, dan skil. Agar supaya mampu menjawab tantangan di dunia kerja yang semakin meningkat,” tambahnya. 

Kesempatan yang sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulut, Erny Tumundo mengatakan pelatihan tersebut merupakan implementasi dari program Presiden RI, Joko Widodo.

“Dituangkan dari berbagai program sesuai dari Kementerian Tenaga Kerja, yang belum kerja tapi ingin kembangkan kompetensinya,” ungkap Tumundo.

Tumundo menambahkan ditahun 2019 ini, pihaknya akan melakukan 72 paket program serupa.

“Hari ini ada 240 peserta yang akan ikut pelatihan tahap pertama, terdiri dari 15 paket dari 6 kejuruan,” ungkapnya.

Pembukaan pelatihan tahap I ini turut dihadiri, Wakil Walikota Bitung, Ir Maurits Mantiri, Asisten I Setdaprov Sulut, Edison Humiang, MSi, Kepala BLK Ternate Marjono Istianto, Kepala UPTD BPTK Bitung, Rahel Ratulangi. (*/ven)





×
Berita Terbaru Update