Tomohon,- Wakil Gubernur provinsi Sulawesi Utara, Drs Steven O E Kandouw dan Ketua Tim Penggerak PKK Sulut, Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan memotivasi 4500 Sumber Daya Manusia (SDM) dalam kegiatan Family Gathering Program Keluarga Harapan (PKH) dan Graduasi KPM Mandiri Kota Tomohon Tahun 2019, Selasa (17/09/2019) bertempat di Gedung Olah Raga (GOR) Babepalar Kota Tomohon.
Dalam sambutannya Wagub Kandouw memotivasi warga Tomohon yang memiliki tingkat kemiskinan paling rendah di seluruh kabupaten/kota se Sulut.
“Tomohon patut diapresiasi karena warganya memiliki tingkat kesejahteraan yang baik. Indikator kemiskinan rendah. Sesuai dengan program Presiden Jokowi kedepan Pemprov Sulut akan membangun sumber daya manusia (SDM) yang handal dan unggul,” ujar Kandouw.
Masyarakat Tomohon, lanjut dia, diminta untuk menjaga dan memanfaatkan serta tidak menjual lahan atau tanah yang dimiliki.
“Tanah yang dimiliki jangan dijual. Manfaatkan dan kedepan harga tanah akan semakin naik. Selain itu ada program pemberian sertifikat Presiden Jokowi,” katanya.
Sebelumnya dalam laporan kegiatan, Kepala Dinas Sosial Sulut, Dr Rinny Tamuntuan mengatakan maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempererat hubungan persaudaraan Keluarga Besar Program Keluarga Harapan Kota Tomohon, membangun sinergitas dan kebersamaan antar pelaksana PKH provinsi Sulawesi Utara, Seluruh SDM PKH dan KPM Kota Tomohon serta mendorong dan memotivasi seluruh stakeholder terkait dan SDM PKH Kota Tomohon untuk lebih mengoptimalkan pelaksanaan PKH.
"Agar target 1000 KPM PKH Graduasi Mandiri Se-Indonesia Tahun 2019 bisa tercapai", kata Tamuntuan.
Pada kesempatan ini juga diberikan bantuan dari Pemprov Sulut melalui Dinas Sosial berupa kursi roda dan bantuan material lainnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Walikota Tomohon, Jimmy F Eman, Wakil Walikota Tomohon, Serly A Sompotan, Ketua Dharma Wanita Persatuan Sulut Ivone Silangen dan sejumlah Pengurus TP PKK Sulut. (*/ven)
Dalam sambutannya Wagub Kandouw memotivasi warga Tomohon yang memiliki tingkat kemiskinan paling rendah di seluruh kabupaten/kota se Sulut.
“Tomohon patut diapresiasi karena warganya memiliki tingkat kesejahteraan yang baik. Indikator kemiskinan rendah. Sesuai dengan program Presiden Jokowi kedepan Pemprov Sulut akan membangun sumber daya manusia (SDM) yang handal dan unggul,” ujar Kandouw.
Masyarakat Tomohon, lanjut dia, diminta untuk menjaga dan memanfaatkan serta tidak menjual lahan atau tanah yang dimiliki.
“Tanah yang dimiliki jangan dijual. Manfaatkan dan kedepan harga tanah akan semakin naik. Selain itu ada program pemberian sertifikat Presiden Jokowi,” katanya.
Sebelumnya dalam laporan kegiatan, Kepala Dinas Sosial Sulut, Dr Rinny Tamuntuan mengatakan maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempererat hubungan persaudaraan Keluarga Besar Program Keluarga Harapan Kota Tomohon, membangun sinergitas dan kebersamaan antar pelaksana PKH provinsi Sulawesi Utara, Seluruh SDM PKH dan KPM Kota Tomohon serta mendorong dan memotivasi seluruh stakeholder terkait dan SDM PKH Kota Tomohon untuk lebih mengoptimalkan pelaksanaan PKH.
"Agar target 1000 KPM PKH Graduasi Mandiri Se-Indonesia Tahun 2019 bisa tercapai", kata Tamuntuan.
Pada kesempatan ini juga diberikan bantuan dari Pemprov Sulut melalui Dinas Sosial berupa kursi roda dan bantuan material lainnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Walikota Tomohon, Jimmy F Eman, Wakil Walikota Tomohon, Serly A Sompotan, Ketua Dharma Wanita Persatuan Sulut Ivone Silangen dan sejumlah Pengurus TP PKK Sulut. (*/ven)