Notification

×

Iklan

Jendral PKB Minut Gelar Reses, Dihadang Warga Dengan Balihoo Dukungan Cabup Minut 2020, SGR-SAH

Saturday, December 14, 2019 | 08:02 WIB Last Updated 2019-12-14T02:58:23Z
Minut,- Politisi senior DPRD Minahasa Utara, H Sarhan Antili SE, menggelar Reses Masa Peringatan 1 Tahun Sidang Tahun 2019 Anggota DPRD Minahasa Utara di Desa Bulutui Kecamatan Likupang Barat Minut, didampingi Fahri Uber staf Setwan Minut, Kumtua Aswati Sahari, Arifin Binraya, Ahmad Binraya, dan Juma Lakamagi.

Sarhan Antili politisi tunggal Partai PKB memilih lakukan reses perdana di Bulutui, karena Bulutui adalah desa kelahirannya. 

"Pertama-tama saya sampaikan adalah terimakasih atas kesediaan masyarakat Desa Bulutui menyambut agenda reses saya," ucap Sarhan.

Dia yang 6 tahun lalu telah mengawal dibangunnya pemekaran Desa Bulutui, disambut hangat masyarakat nelayan setempat.

"Saya akan konsentrasi pada pembangunan infrastruktur Desa Bulutui. Sebagai putera Bulutui, saya sudah mengawal anggaran 2020 untuk peningkatan infrastruktur jalan, jembatan dan sarana olahraha," kata Antili membuka dialog.


Jalan penghubung Desa Bulutui-Pelabuhan Munte, yang sudah sekian tahun terbengkalai, lanjut sarhan,  sudah lolos dalam ploting anggaran.

"Tahun depan masyarakat nelayan, akan ada komoditas unggulan sesuai produk Dirjen Balai Bibit ikan dari Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) yaitu  "King Kobia" yakni budidaya ikan yang hanya memakan waktu 9 bulan saja," kata Antili.

Di penyampaian aspirasi, Jusrin Pahare warga Bulutui Jaga I berharap ada bantuan bedah rumah masyarajat miskin Desa Bulutui, dijawab Sarhan, sejak dia masih Anggota Komisi II sebagai Mitra Dinas PUPR, ia sudah pernah buat terobosan.

"Namun sayang sekali, kebanyakan rumah kurang layak huni justeru berada di bibir pantai. Ini yang jadi regulasi terkalt kepemilikan hak. Memang agak dilematis, karena masyarakarat Desa Bulutui adalah keturunan Suku Bajo yang identik dengan rumah dibibir pantai. Nanti pemerintah desa tolong diambil data, walau sudah di Komisi III, saya akan terus mengawal dan membantu semaksimal mungkin. Begitu juga Akte Kelahiran, Jamkesmas serta KTP serta Jaminan kesehatan.lainnya," ujar Sarhan optimis.

Sedangkan Rahmat Buntete Dusun IV tantang SMKN 2 Likupang, tentang keberadaan guru-guru honorer, gajinya di limpahkan ke orangtua murid, Sarhan berjanji akan menindaklanjuti bersama-sama rekan-rekan PERS. 

Bapak Salamlay Bunga tentang tambatan perahu, di RAB, rangaian besi dua susun, kenapa realisasi hanya satu (1) susun saja.

"Secara teknis, ada TPK, biar nanti TPK atau Pak Hukumtua yang jelaskan. Namun nanti saya akan awasi langsung.

Kumtua menjelaskan, susunan besi tetap dua susun dari 400 batang besi.  Karena Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan meminta 30% dana di plot, terpaksa pembelanjaan besi di minimalisir dengan merubah RAB, dan walau masih kurang besi 100 batang, namun mendapat suntikan dana 16 jutaan untuk pembelanjaan besi yang dibutuhkan.

Ibu Mazna Halim Jaga IV, pertama pemberdayaan King Kobia di kelompokkan. Kedua, kesehatan nelayan dan asuransi nelayan. UMKM, untuk pemberdayaan masyarakat.

"King Kobia 10.000 bibit dan 10.000 bibit lagi saya bagikan kepada masyarakat dari dana pribadi saya.

Untuk kesehatan nelayan dan asuransi nelayan akan kita urus lewat Dinas KKP karena hanya terakomodir sebanyak 70 orang saja. Masyarakat ekonomi lemah terutama yang masih hidup miskin dalam bentuk UMKM, tidak berbentuk uang, tapi hanya berbentuk barang. Dan itu selama ini susah di realisasi," urai Sarhan.
Terkait masyarakat miskin, kata Antili lagi, ia tetap mengupayakan, sebab kalau bersandar pada Dana Reses, itu sulit. Sementara Dana Reses kami hanya Rp. 13jt saja.

Imam SMPN 2 UNBK (Ujian Negara Berbasis Komputer), Kekurangan server Ujian Negara Berbasis Komputer bayar. Sekolah Sepakbola sebaiknya Pak Dewan jadi Donatur tetap. Bapak angkat Bumndes Tirai Bambu Kami siap jadi donatur tetap, Bumdes Tirai Bambu, kami akan carikan jaringan.

Pengurus Mesjid Al'Mubin menjlang Bulan suci Ramadhan empat bulan lagi. Semoga dana peningkatan fisik lantai dua cepat terealisasi.

"Kita optimis saja, semua akan terealisasi. Untuk akses lainnya Dana Desa sedikit disisipkan.

Sebelum mengakhiri reses pwrdananya di tahun 2019, Sarhan meminta masyarakat menghentikan budaya pengeboman ikan.

"Tolong dihentikan budaya pengeboman ikan. Selain mempermalukan saya satu-satunya wakil rakyat muslim dari Likupang, kita masih dikenal dengan kampung ahli merakit bom ikan. Hentikan itu, mari beralih ke program tangkap ikan secara mutakhir tanpa harus merusak habitat laut,"pungkas Sarhan.

Usai Reses berlangsung, mendadak warga meminta Sarhan Antili untuk tidak pulang dulu, karena mereka ingin berfoto bersama sembari menyatakan dukungan terhadap Antili untuk mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Bupati Minut 2020 nanti. (Baker)



×
Berita Terbaru Update