Notification

×

Iklan

Babinsa Damaikan Pertikaian Keluarga Di Madidir Unet Akibat Harta Warisan

Friday, February 28, 2020 | 18:44 WIB Last Updated 2020-03-01T03:15:42Z
Bitung,- Anggota Koramil 1310-01/Bitung dari Kodim 1310/Bitung, Serda Meidi Lahope meredam pertikaian warga di wilayah binaannya, Kelurahan Madidir Unet, Kecammatan Madidir, Kota Bitung, Jumat (28/02/2020).

Babinsa Serda Meidi Lahope mendapat laporan via telepon genggam dari Ketua RT 02 Lingkungan 01 bahwa di wilayahnya ada keributan warga sehingga terjadi perkelahian. 

Menerima laporan warga, Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang dikenal akrab warga Madidir ini tiba di tempat kejadian dan langsung melarai pertengkaran antar kedua belah pihak.

Saat dikonfirmasi, Babinsa Serda Meidi Lahope menjelaskan duduk perkara terjadinya perkelahian, dimana Ibu Rosiana Maliuota (64), Adik Kandung dan Ibu Lenci Maliuota (74), Kakak Kandung mendatangi saudaranya Yoptan Maliuota (72), Purnawirawan TNI-AL yang tinggal di rumah mendiang orang tuanya, Almarhum Julius Maliuota.
"Maksud dan tujuan kedatangan Ibu Rosiana dan Ibu Lenci kerumaha saudaranya Bpk. Yoptan Maliuota, bahwa mereka akan mendirikan rumah di tanah kosong dekat mendiang orang tuanya, karena menurut Ibu Lenci, tanah dan rumah ini milik kita bersama bukan milik satu anak," kata Serda Meidi.

Mengetahui maksud kedatangan kedua saudaranya saudara perempuannya, sang kakak Yoptan mengamuk dan mengatakan kalau rumah ini sudah jadi milik miliknya.

"Tanah ini sudah dihibahkan orang tua ke saya," katanya, sambil memegang isterinya dan menyuruh berkelahi dengan adik bungsunya.

Perkelahian pun tak terelakan antara mereka yang sempat menghebohkan warga di RT 02, Lingkungan 01 Kelurahan Madidir Unet.

Bukannya duduk bersama dan menyelesaikan masalah, sang Kakak Yoptan yang sudah tersulut emosi tidak ingin lagi menemui adik-adiknya, sehingga oleh Babinsa Serda Meidi mendatangi satu persatu rumah mereka yang bertikai untuk memberikan arahan sekaligus petunjuk tentang persoalan perdata ini.

Dirinya pun ini meminta agar semua pihak yang keberatan dengan masalah ini agar melapor ke pihak Hukum (Kepolisian atau Pengadilan, red).

"Kami Babinsa hanya bisa memberikan pembinaan dan membantu kepolisian dalam pengamanan wilayah dan kami tidak mau dengar lagi ada keributan seperti ini kalau ada yang keberatan langsung berurusan dengan pihak yang berwajib," jelas Serda Meidi. (Baker)


×
Berita Terbaru Update