Debit air disungai yang mengalir lamban diduga kuat penyebab drainase tidak berfungsi maksimal sehingga air pun meluap dijalan dan merendam rumah hunian para ASN hingga setinggi betis orang dewasa.
Salah satu warga yang tinggal di Perum ASN kampung Naha berinisial BA menjelaskan, Perum ASN memang sangat rawan banjir saat terjadi musim hujan.
"Setiap volume air hujan cukup tinggi, perumahan disini pasti tergenang. Dan itu sudah langganan bagi kali warga berjumlah kurang 25 kk. Memang tidak ada kerugian yang berarti akibat genangan air dirumah warga, tapi waktu tersita serta dampak kesehatan bagi anak-anak, harus diperhitungkan," keluhnya.
Lanjut dia, beberapa peristiwa yang dialami warga Perum ASN akibat rendaman air selalu mendapat support dan bantuan dari TNI/Polri.
"Kami banyak berterimah kasih atas bantuan Polsek dan Koromil Kecamatan Tabukan Utara yang membatu kami masyarakat Perum ASN ini," tandasnya. (Yan)

