Notification

×

Iklan

Bantuan 8 Unit Ambulance Untuk 8 Puskesmas Di Sangihe Diduga Belum Terealisasi

Wednesday, August 26, 2020 | 20:22 WIB Last Updated 2020-08-28T12:19:53Z


Thungari Akui Ke-8 Unit Ambulance itu Belum Dibayar

Sangihe, - Kabupaten Sangihe digemparkan oleh keberadaan bantuan pemerintah berupa 8 unit ambulance untuk 8 puskesmas di Kabupaten Kepulauan Sangihe, yang diduga bermasalah.

Pasalnya, ke-8 ambulance itu akan difungsikan sebagai alat kepentingan masyarakat, dengan dijadikan kendaraan oprasional untukan para pasien dari puskesmas kerumah sakit.

Adapun penambahan ambulance guna meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kemasyarakatan agar mampu memberikan tindakan medis kepada pasien, lebih maksimal dari sebelumnya.

"Namun sangat disayangkan, sampai berita ini diturunkan ambulance belum diserahkan kepada pihak puskesmas yang terdaftar sebagai tambahan," aku Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes), Dr Joppy Thungari Senin (24/8/2020).

Lanjut Thungari, sampai hari ini ke-8 puskesmas terkait, belum menerima bantuan 8 ambulance tersebut. "Ambulancenya sudah ada, kendaraan yang dimaksud, masih terpakir di Rumah Sakit Liung Peduli Kecamatan Tabukan Utara, sejak dititip pada tanggal 16 Agustus," katanya.


Dikatakan Kadis Dinas Kesehatan Joppy Thungari, ke-8 ambulance terkait, di adakan lewat E - Katalog oleh pihak penyedia. Barang sudah dikirim kemarin, namun sampai hari ini belum diproses lebih lanjut. 

"Pengurusan plat nomor dan surat-surat kendaraan bukan kewenangan kami yang mengurus, tapi pihak penyedia. Mereka sudah kami desak agar secepatnya mengurus plat nomor dan surat suratnya. Bila prasyarat itu sudah terealisasi, kami akan menyalurkan secepatnya, agar pelayanan lebih meningkat. Nah, kami minta, setelah diserahkan nanti, ambulance itu dirawat degan baik," tukas Kadis.

Ditanya kenapa ke-8 unit ambulance itu masih ditahan, apa karena betul belum dibayar, inilah penjelasan Thungari.

"Memang belum kami bayar, dan pihak penyedia taju itu. Kami belum bisa melunasinya sebab pihak penyedia belum mengurus plat nomor dan surat surat kendaran, sementara dalam kontrak, itu tertulis," tandasnya sembari menjawab, terkait nominal atau pagu anggaran untuk ke-8 unit ambulance ini, berapa per unit, berapa totalnya, kami belum dapat menyebutkan. Nanti kalau surat dan dokumennya sudah dipenuhi, barulah kami berani beberkan," tandas Kadis Kesehatan Sangihe itu. (Yan Salasa)

×
Berita Terbaru Update