Elektabilitas Srikandi Minut yang akrab disapa VAP (Vonnie Anneke Panambunan) ini memang tak bisa dipandang sebelah mata.
Pasalnya setelah pindah ke Partai Nasional Demokrat (NasDem), Vonnie mampu membuktikan "Kesaktiannya" membesarkan Partai Politik (Parpol) Surya Paloh itu.
"Fakta berbicara, selain menjadi Bupati Minut, Ibu VAP juga mampu memberi kekuatan penuh keluarganya sebagai kader NasDem Minut. Sebut saja Anggota Deprov Johnny Panambunan kakak dari VAP, Wakil Ketua DPRD Minut Sinthia Gelly Rumumpe (SGR), dan putera bungsunya Daniel Matthew Rumumpe (DMR), Anggota Dewan Minut. DPP NasDem pasti menilai sisi positif itu," tutur Analisis Hukum dan Pemerintahan Pemilukada Minut, Abdul Latief Manaf sH. MH, Sabtu (30/05/2020).
Menurut Latief, Bupati VAP memang tidak ambisius untuk menjadi Gubernur Sulut. Namun apabila Tuhan memerintahkan ia maju, maka VAP pasti maju.
"Disaat virus corona memporak-poranda rakyat, diwaktu rakyat butuh perhatian pemerintah, Ibu VAP muncul dengan sejumlah bantuan tanpa pandang buluh dan tidak mengenal lelah. Itu saja VAP sudah unggul dibanyak hal dalam penilaian partai maupun publik. Kemungkinan menang, untuk Ibu VAP sangat besar. Silahkan lakukan survey manual," tukas Latief sesuai fakta di lapangan.
Ditanya kira-kira berapa persen suara pendukung yang dapat diperoleh VAP dalam pemilukada nanti, Latief mengaku tak mau takabur.
"Saya tidak takabur, tapi saya lihat VAP mampu raih kemenangan dengan total 60% suara," ujar Manaf.
Sementara Bupati Munut (VAP) sendiri ketika ditanya keseriusannya untuk maju Pemilukada Provinsi Sulut, dengan tegas menjawab siap maju.
“Kalau Tuhan berkehendak maju, saya tidak akan mundur melawan siapapun. Saya sudah 59 tahun, tapi kalau Tuhan yang perintahkan saya akan pergi untuk di utus, demi membawa pembaharuan bagi tirang pe Sulut dan Minut tercinta ini," ujar perempuan kharismatik berdarah Tonsea-Jawa yang juga sudah menyumbangkan uang pribadi ke NasDem, sekitar 2 Miliar Rupiah itu. (Advetorial/Baker)
