Totabuan,- Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui melalui Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial langsung bergerak cepat menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana banjir bandang di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dan Kabupaten Bolaang Mongondow, Sabtu (25/07/2020).
Bantuan yang didistribusikan bantuan berupa matras, selimut, tikar plastik, tenda/terpal gulung, perlengkapan bayi, beras, makanan siap saji, mie instan, minyak goreng, teh, gula, kopi, ikan kaleng, susu kaleng, paket lauk pauk, biskuit.
Selain itu, bantuan lainnya disalurkan oleh Tim BPBD dan Dinas Sosial dilanjutkan pada Senin (27/07/2020).
Diketahui sebelumnya, cuaca ekstrim disertai hujan lebat dengan intensitas tinggi mengakibatkan banjir menggenang Kecamatan Bolaang Uki dan Kecamatan Helumo di Bolsel.
Air mulai merendam dua kecamatan itu setelah hujan yang ekstrem mengguyur Bolsel dan sekitarnya sejak Jumat (24/07/2020) dini hari hingga menyebabkan ratusan rumah terendam dan jembatan di Desa Bakida ambruk yang mengakibatkan akses jalan menuju ke Provinsi Gorontalo terputus, dan seorang Sangadi (kades) hilang terseret banjir.
Sementara di Bolmong, bencana banjir dan longsor terjadi pada Sabtu pekan lalu juga menyebabkan ratusan rumah terendam dan jembatan jembatan Kosio Penghubung antara Kecamatan Dumoga Tengah dan Kecamatan Dumoga Barat amblas. (*/ven)
Bantuan yang didistribusikan bantuan berupa matras, selimut, tikar plastik, tenda/terpal gulung, perlengkapan bayi, beras, makanan siap saji, mie instan, minyak goreng, teh, gula, kopi, ikan kaleng, susu kaleng, paket lauk pauk, biskuit.
Selain itu, bantuan lainnya disalurkan oleh Tim BPBD dan Dinas Sosial dilanjutkan pada Senin (27/07/2020).
Diketahui sebelumnya, cuaca ekstrim disertai hujan lebat dengan intensitas tinggi mengakibatkan banjir menggenang Kecamatan Bolaang Uki dan Kecamatan Helumo di Bolsel.
Air mulai merendam dua kecamatan itu setelah hujan yang ekstrem mengguyur Bolsel dan sekitarnya sejak Jumat (24/07/2020) dini hari hingga menyebabkan ratusan rumah terendam dan jembatan di Desa Bakida ambruk yang mengakibatkan akses jalan menuju ke Provinsi Gorontalo terputus, dan seorang Sangadi (kades) hilang terseret banjir.
Sementara di Bolmong, bencana banjir dan longsor terjadi pada Sabtu pekan lalu juga menyebabkan ratusan rumah terendam dan jembatan jembatan Kosio Penghubung antara Kecamatan Dumoga Tengah dan Kecamatan Dumoga Barat amblas. (*/ven)