Tampil sebagai Inspektur Upacara (Irup), Gubernur Olly Dondokambey dan Komandan Upacara Letkol Inf Slamet Raharjo, S Sos, MSi. Pembacaan teks proklamasi oleh Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw.
Kendati pelaksanaan upacara HUT Kemerdekaan RI berbeda dengan jumlah peserta yang tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya, namun upacara tetap berlangsung dengan khidmat dan lancar dengan mengikuti protokol kesehatan Covid-19.
Pada kesempatan ini, Gubernur Olly menyerahkan secara simbolis dana pemerintah pusat untuk PT Bank SulutGo sebesar Rp1 triliun, untuk penguatan ekonomi melalui kredit usaha kecil di bank daerah. Penyerahan dilakukan Gubernur kepada Dirut Bank SulutGo Jeffry Dendeng.
Gubernur juga menerima penghargaan dari Badan Pusat Statistik (BPS), karena Sulut menduduki tiga besar respon terbesar terhadap pelaksanaan Sensus Penduduk online.Penghargaan diserahkan langsung Kepala BPS Sulut Dr Ateng Hartono.
Selanjutnya Gubernur Olly menyerahkan bantuan untuk Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI).
Kepada wartawan usai upacara, Gubernur Olly didampingi Wagub Drs Steven O E Kandouw berharap, tahun berikutnya, rakyat Indonesia akan merayakan HUT Kemerdekaan dengan normal.
Lanjut dia, selama empat tahun pemerintahan kita, upacara 17 Agustus kali ini kita laksanakan berbeda.
“Ini merupakan sejarah baru. Mudah-mudahan tahun depan covid sudah berakhir. Tak mungkin lagi kita memakai masker dalam menggelar upacara HUT RI,” aku orang nomor satu di Sulut itu.
Turut hadir pada upacara pengibaran bendera dalam rangka HUT ke-75 Kemerdekaan RI, Sekprov Edwin H Silangen, SE, MS, Jajaran Forkopimda, Ketua TP PKK Sulut Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan dan Wakil Ketua dr Devi Kandouw-Tanos MARS. (*/ven)
