Notification

×

Iklan

Tokoh Pendiri Minut Yakin JG-KWL Mampu Menjaga Adat, Budaya Dan Tradisi ditengah Modernisasi

Friday, October 16, 2020 | 16:55 WIB Last Updated 2020-10-16T12:19:39Z


Minahasa Utara,- Komisi Pemilihan Umum Minahasa Utara (KPU Minut) mensahkan 3 pasangan calon bupati-wakil bupati, yaitu Sinthya Gelly Rumumpe-Netty Agnes Pantouw (SGR-NAP) dengan Nomor Urut 1, Joune J E Ganda SE-Kevin William Lotulung, SH, MH (JG-KWL) Nomor Urut 2, dan Drs Sompie S F Singal MBA-Ir Joppi Lengkong MSi (Kiss-Jo) Nomor Urut 3.

Paslon JG-KWL yang merupakan pasangan muda ternyata punya senjata ampuh untuk memenangkan pesta demokrasi di Minahasa Utara in.

Pasalnya banyak kalangan menilai, JG-KWL memiliki kesiapan strukturalisasi maupun budgetting.
Selain itu, sekira 46 organisasi masyarakat, ormas adat, bahkan organisasi agama dengan ribuan masa masing-masing dibawah panjinya secara resmi sudah menyatakan dukung utuk memenangkan Paslon JG-KWL.

Joune Ganda dengan latar belakang pendidikan dan pengalamannya telah membuktikan keberhasilan diusia muda dengan menjadi seoran pengusaha sukses dan siap berinvestasi di kampung halamannya Minahasa Utara sebagai calon bupati.
"Jika masyarakat Minut jeli, JG-KWL adalah paslon yang mampu membuat Minut menjadi kabupaten hebat dibanding kabupaten lainnya di Indonesia," ujar Drs Patrice Suwu, MM Ketua Harian Badan Pembentukan Kabupaten Minahasa Utara.

Tokoh sentral pemekaran Minut ini mengaku sangat bersyukur Minut memiliki Calon Bupati seperti Joune Ganda dan wakil Kevin William Lotulung.

"Dari ke-3 paslon, hanya JG-KWL yang benar-benar memberi diri dengan sepenuh hati untuk membangun Minut dengan segala kelebihannya," nilai Suwu, Jumat (16/10/20).

Lebih jauh ia menambahkan, kondisi pertumbuhan ekonomi Minut yang mengalami penurunan sesuai data BPS akibat diterjang pandemi Covid-19, maka dibutuhkan pemimpin yang mampu melakukan terobosan serta kebijakan hebat untuk memulihkan kondisi ini.

"JG dan KWL adalah dua pengusaha berbeda yang mampu melobi investor dari luar daerah untuk untuk mendongkrak PAD. JG-KWL seakan membuat Minut punya harapan baru untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Minut," ujar Patrice.

Ditanya apakah JG-KWL tertarik dengan adat, tradisi dan budaya Tanah Tonsea, tanpa menghilangkannya, menurut Suwu, JG adalah sosok yang sangat menghargai Adat dan Budaya.

"Bukan tau lagi, tapi darah JG yang dialiri oleh marga Ganda dan Maramis sangat peduli dengan budaya. Bahkan, JG-KWL merupakan pasangan yang akan menciptakan Minut menjadi kabupaten Adat yang melekat dengan modernisasi," tandasnya. (Baker)


×
Berita Terbaru Update