MINSEL, Komentar.co - Kesadaran warga Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) untuk ikut vaksinasi Covid-19, menunjukkan angka yang cukup signifikan.
Ini terlihat saat, dalam sehari, suntikan vaksin ke tubuh warga Minahasa Selatan bisa mencapai 1.000 dosis.
"Target per hari seribu dosis. Angka itu sudah bisa kita capai," ungkap Erwin Schouten, Kepala Dinas Kesehatan Minsel, Jumat (9/7/2021).
Capaian target itu, kata Edwin, berkat kolaborasi Pemerintah Kabupaten Minsel dan Kepolisian Resor (Polres) Minsel.
Polres Minsel ikut membantu Pemkab Minsel mencapai target vaksin per hari.
"Tiap hari, ratusan warga divaksin oleh anggota dari Polres Minsel. Lokasi vaksinasi Polres di Teguh Bersinar, Amurang," kata Erwin.
Sementara, semua Puskesmas dan organisasi gereja, ikut melakukan vaksinasi massal.
"Semua kita libatkan. Seluruh Puskesmas dikerahkan untuk melaksanakan vaksinasi di wilayah kerjanya. Sedangkan pihak gereja, juga melaksanakan vaksinasi kepada jemaat mereka," jelas Erwin.
Dikatakan Erwin, dari data yang dia kumpulkan di awal pekan ini, jumlah vaksin yang berhasil disuntikkan telah mencapai 45.549 dosis.
"Dari data kami, sudah 45.549 dosis vaksin Covid-19 yang berhasil disuntikkan. Itu belum dihitung dengan jumlah kemarin dan hari ini. Kira-kira mendekati angka 50.000 dosis," ungkap Erwin.
Selain sasaran warga umum dewasa, jelasnya, vaksinasi oleh Dinkes Minsel juga mulai menyasar anak usia 12-17 tahun.
"Vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun sudah kita mulai. Sudah ratusan anak usia itu yang telah divaksin," ucap Erwin.
Stok vaksin yang mereka miliki saat ini, tambah Erwin, sudah bertambah 5 ribu dosis.
"Sudah ada lagi stok 5 ribu dosis yang telah diambil dari Pemerintah Provinsi Sulut. Vaksin itu siap untuk disalurkan di seluruh Minsel," tandasnya.
Diakuinya, kesadaran warga untuk ikut vaksinasi sudah meningkat. Jika sebelumnya hanya sedikit warga yang mau divaksin, saat ini banyak warga yang secara sukarela mencari petugas untuk divaksin.
"Memang, waktu awal-awal vaksinasi, saya takut untuk divaksin. Namun sekarang tidak takut lagi. Tadi saya baru divaksin dosis pertama," aku Donny Winokan, warga Kelurahan Buyungon. (Meyvo)