Notification

×

Iklan

Hukumtua se-Minahasa dan Minut Dikumpul, Pemprov Sulut Sosialisasi Program PDIP

Wednesday, February 2, 2022 | 18:47 WIB Last Updated 2022-02-02T10:54:19Z
SULUT, Komentar.co -
Pemerintah provinsi Sulawesi Utar melalui Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (DKIPS) menggelar sosialisasi Program Pembangunan Digitalisasi Informasi Pemerintah (PDIP) yang baru saja dicetuskan Gubernur Sulut Olly Dondokambey (OD) dan Wagub Steven Kandouw (SK).

Sekretaris Daerah Provinsi Sulut Asiano Gamy Kawatu membuka kegiatan sosialiasi program PDIP yang diikuti para Kepala Desa atau Hukumtua (Kumtua) dari Kabupaten Minahasa dan Minahasa Utara (Minut) yang berlangsung di Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Rabu (02/02/2022).

“Program ini nantinya akan sangat membantu pemerintah, khususnya Pemprov Sulut dalam percepatan pembangunan ke seluruh pelosok desa. Di mana, percepatan tersebut harus didukung dengan informasi yang cepat, sehingga progres pembangunan di desa dapat lebih terpantau,” kata Sekdaprov Kawatu.

Kawatu menambahkan, kegiatan ini memang diprioritaskan untuk para Kepala Desa/Hukumtua sebagai ujung tombak pemerintah di desa. Sebab muara dari pembangunan daerah terletak di pedesaan. Untuk itu, harus memahami interkoneksi, sehingga sinergitas antara pemerintah desa dan pemprov bisa berjalan agar tidak terpinggirkan.

“Untuk sosialisasi awal, dipilihlah Kumtua dari dua kabupaten. Yakni Minahasa dan Minut. Karena sesuai data, kedua kabupaten ini banyak menciptakan desa maju dan mandiri,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Persandian dan Statistik Sulut, Evans Steven Liow yang turut menjadi pemateri mengatakan di era digitalisasi saat ini, akses internet adalah tuntutan, sehingga nantinya Kumtua harus lebih paham memakai internet.

“Saat ini ketersediaan akses internet sangat diperlukan. Sehingga kesiapan desa untuk menerima program baik dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat, bisa terakomodir," kata Liow.

Selain internet, lanjut dia, nantinya di setiap desa harus diperlengkapi dengan Call Center, serta harus tersedia pusat data desa sehingga potensi pariwisata bisa diakses ke tingkat nasional dan bahkan ke tingkat internasional.

“Selain itu program ini juga bisa mengontrol terealisasinya dana desa,” kuncinya sembari menambahkan program ini juga atas ide brilian dari Gubernur Olly Dondokambey bersama Wakil Gubernur Steven Kandouw untuk memajukan Daerah Sulut lebih hebat, sehingga percepatan pembangunan bisa lebih terarah di masa yang akan datang. (Ven)





×
Berita Terbaru Update