Notification

×

Iklan

Perangi Covid 19, Kodim 1310/Bitung Perketat Pemeriksaan Vaksinasi Para Penumpang Kapal PELNI

Monday, March 21, 2022 | 06:03 WIB Last Updated 2022-03-22T04:04:14Z


Bitung
- "Kepada calon penumpang yang akan melakukan perjalanan dengan kapal PELNI wajib menunjukkan sertifikat vaksinasi minimal tahap pertama," kata Dandim 1310/Bitung, Letkol Arm Yoki Efriandi, M.Han, mengingatkan.

Sebelum diperkenankan naik ke atas kapal Pelni, seluruh dokumen persyaratan perjalanan akan diverifikasi terlebih dahulu oleh KKP setempat.

Melalui Danramil 1310-01/Bitung Kapten Inf Fredrik Liwutang, Dandim 1310/Bitung Letkol Arm Yoki Efriandi, M.Han, petugas gabungan Kodim 1310/Bitung bersama aparat terkait rutin melakukan pemeriksaan kepada setiap penumpang yang turun di pelabuhan Samudera Bitung.

"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan penerapan protokol kesehatan yang lebih ketat terhadap pelaku perjalanan dan mencegah terjadinya penyebaran dan peningkatan penularan Covid-19,” ujar Liwutang, Minggu (20/3/2022) pagi.


Dikatakan Danramil, selama masa pandemi covid-19, penumpang Kapal Laut dalam negeri wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat melakukan perjalanan. 

"Kemudian, aturan lain yang diperketat diantaranya penumpang kapal laut yang akan melakukan perjalanan dari dan/atau ke pelabuhan di seluruh wilayah Indonesia, wajib menunjukkan kartu vaksin (dosis lengkap)," jelasnya.

Lebih jauh dikatakan Danramil, Petugas gabungan TNI, Polri dan aparat terkait di Pelabuhan Samudera Bitung melaksanakan pemeriksaan sertifikat vaksin terhadap penumpang yang turun dari kapal penumpang KM Labobar padi tadi.

"Pemeriksaan kita lakukan terhadap 405 penumpang tersiri dari 392 orang, 13 diantaranya masih balita,” terang Danramil.


Dari hasil pemeriksaan, semua penumpang sudah memiliki atau mengikuti vaksinasi hingga dosis 2.

“Kegiatan ini akan terus kita lakukan bekerja sama dengan semua instansi terkait yang ada di kawasan pelabuhan, sebagai upaya mengantisipasi dan melakukan penanganan covid-19,” tutupnya. (Baker)

×
Berita Terbaru Update