MINUT, Komentar.co - Puluhan Titik Tumpukan sampah di Pasar Airmadidi yang dikeluhkan masyarakat, akibat tidak diangkat oleh petugas kebersihan, cukup memghebohkan warga sekitar pasar Tradisional Airmadidi yang terletak di antara Kelurahan Airmadidi Atas dan Sarongsong Satu, pada hari Kamis 22 Oktober 2022.
Tumpukan sampah masih teronggok tak tersentuh sampai keesokan harinya (Jumat 21 Oktober 2022), sehingga bau busuk menyengat, mulai menuai kecaman dan tanggapan miring masyarakat sekitar, apalagi disudut paling barat (tempat jualan ikan).
"Bau anyir ikan sangat menyengat hidung, dan belum juga dibersihkan. Ini kan bisa jadi penyakit," keluh Linda Kaseger, Jumat (21/10/ 2022).
Terinformasi, penyebab tumpukan sampah itu belum diangkut ternyata akibat dam truk yang biasanya dipakai mengangkut sampah, sedang bermasalah (rusak).
"Kerusakan kendaraan memang sudah dilaporkan ke saya, dan saya tegaskan untuk segera memperbaikinya. Sementara terkait sampah-sampah yang belum diangkut, tetap harus diselesaikan, sebelum aktifitas pasar besok, dimulai," ungkap Direktur Perusahaan Umum Daerah (PUD) Klabat, Masye Dondokambey, Sabtu (22/10/2022), pukul 05.45.
Diketahui, keberadaan tumpukan-tumpukan sampah yang terlambat diangkut oleh petugas pasar, tidak luput dari pengawasan Kepala Pasar Airmadidi, Franky Rorong dan para mandor.
"Usai kegiatan pasar, seperti biasa para tenaga kebersihan langsung bekerja mengumpulkan sampah yang ada. Kita tinggal menunggu truk angkutan yang memang sudah disiapkan PUD Klabat, bila sewaktu-waktu dibutuhkan," jelas dia.
Namun, lanjut Rorong, kendati terlambat karena masalah kendaraan, pihaknya sudah melapor ke Direktur, terkait masalah itu."Ibu Direktur sudah menyuruh kami untuk tetap mengangkutnya, agar pasar besok (Sabtu), aktivitas pasar tidak terganggu," tandasnya.
Sementara Direktur PD Klabat Masye Dondokambey, membenarkan adanya kerusakan mobil itu. Ia mengaku cukup kaget ketika mengetahui kalau tumpukan-tumpukan sampah di Pasar Airmadidi ternyata belum di evakuasi, padahal sudah malam hari.
"Saya sudah berkordinasi dengan Kepala Pasar, sampah sudah diatasi tadi malam, termasuk kerusakan mobil. Bila mobil belum selesai diperbaiki, kami juga sudah menyesiakan armada cadangan untuk memperlancar pemgangkutan sampah," bebernya.
Pihaknya juga sudah mengajukan usulan untuk pengadaan armada angkutan sampah. "Kita tinggal menunggu, semoga tidak ada halangan, supaya secepatnya PD Klabat sudah ketambahan armada," pungkas Masye Dondokambey. (Baker)