![]() |
Kebakaran di Depo Pertamina Plumpang. Foto: Istimewa |
JAKARTA, Komentar.co - Bencana kebakaran hebat terjadi pada pipa bahan bakar (bensin) di Jalan Tanah Merah Bawah, 012/009, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) malam sekira pukul 20.05 WIB.
Dampak kebakaran Depot Pertamina Plumpang ini, menurut Ketua Lembaga Penaggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBINU) DKI Jakarta Laode Kamaludin terasa lebih besar dibandingkan kebakaran pada tahun kemarin.
“Dari informasi tim di lapangan, sampai pukul 23.00 WIB ada sekitar 14 orang yang sudah ditemukan. Dan sekitar 28 orang dilarikan ke rumah sakit terdekat akibat luka bakar ledakan kebakaran yang terjadi”, katanya.
Kemungkinan korban bertambah menurut Laode, akibat kepanikan warga saat terjadinya ledakan.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan Pihak-pihak terkait terkait terkait perkembangan jumlah korban jiwa maupun korban luka-luka akibat kebakaran tersebut," katanya.
Dikatakannya juga, yang terpenting untuk saat ini adalah proses evakuasi masyarakat, agar selamat dari kejadian tersebut, memgingat api semakin merambat ke pemukiman warga sekitar.Jakarta Siaga 112. Unit dan personel Damkar DKI terinformasi telah dikerahkan menuju Tempat Kejadian Perkara.
Pukul 22.25 petugas telah ditambahkan beroperasi memadamkan api dengan pengerahan sebanyak 45 unit serta 225 personel.
“Sementara dari info yang dihimpun saat ini korban luka kebakaran telah dilarikan ke di RS Mulyasari, RSUD Koja dan RSUD Walang, RS Pelabuhan, RSCM dan RS Firdaus," timpal Laode.
Sedangkan dari pihak LPBINU DKI turut berbela sungkawa kepada para korban atas musibah ini. Semoga cepat dipadamkan dan korban tidak semakin bertambah.
“Atas kejadian ini mari kita bersama saling bantu saudara kita yang terkena musibah, akibat kebakaran ini, meringankan beban mereka dan mendoakan agar diberikan kesabaran dan ketabahan," tutupnya. (Maxci)