 |
| Penyerahan Barang Bukti 17 dus Kosmetik Ilegal. Foto: Istimewa |
SANGIHE, Komentar.co - Barang bukti (Babuk) 17 dus (kotak karton) kosmetik ilegal yang rencanaya dikirim dari Pelabuhan Sangihe ke Manado melalui KM Barcelona telah masuk tahap penyelidikan.
Hal ini terungkap dalam konferensi Pers di Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II B Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Selasa (25/07/2023).
 |
| Barang bukti 17 Kosmetik Ilegal. Foto: Istimewa |
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Sangihe Eri Yudianto, SH, MH mengatakan masalah ini dambil alih pihaknya, dan akan menyampaikan kepada penyidik.
"Kami akan menentukan serta menyampaikan untuk ditindak lanjut dengan melakukan penyelidikan secara prioritas," ujar Yudianto sembari menambahkan Babuk sebanyak 17 dus berisi kosmetik di KM Barcelona langsung diserahkan ke Loka Pom Sangihe, untuk diproses secara serius.
Ditempat yang sama, Kepala Loka POM Sangihe Oktavianus Mamondol mengatakan, berkas perkara akan diserahkan pihaknya akan bekerja semaksimal dibawah 90 hari.
"Kita belum bisa pastikan, nanti semuanya tergantung pada suatu proses penyelidikan seperti apa dan bagimana tindak lanjutnya. Yang jelas kejaksaan akan proses khusus sebelum 90 hari sudah menyerahkan berkas perkaranya," kata Mamondol.
Turut hadir dalam konferensi Pers, Dalanald Kolenel Laut (P) Muhamad Bayu Pranoto, Kapolres Sangihe AKBP Dhana Ananda Syahputra, Kabais Sangihe, Kepala Bea Cukai Fredy Kambay dan Kepala KUPP Kelas II Tahuna Hopried Balirangen. (Yan)
