Notification

×

Iklan

Sekda Watania Buka Sosialisasi Sinkronisasi Data OM-SPAN Perpajakan dan Kepesertaan JKN KIS

Wednesday, November 8, 2023 | 16:22 WIB Last Updated 2023-11-08T08:27:41Z
Sumber: Prokopim Minahasa


MINAHASA, Komentar.co -
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa menggelar sosialisasi sinkronisasi data OM-SPAN perpajakan dan Kepesertaan JKN KIS bagi Kepala Desa dan perangkat desa.

Sosialisasi di buka langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Minahasa Jemmy Kumendong yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Lynda Watania di Benteng Moraya, Rabu (08/11/2023).

Online Monitoring Sistem Perbendaharaan Anggaran Negara (OM SPAN). OM SPAN merupakan aplikasi dari Kementrian Keuangan (Kemenkeu) terkait dengan laporan penyerapan dana desa (DD).

Sekda Lynda Watania dalam sambutannya mengatakan Pemkab Minahasa akan selalu memberikan sosialisasi dan rapat koordinasi secara berkala kepada desa-desa berkaitan dengan pajak sehingga dapat meminimalisir kesalahan yang berkaitan dengan aspek perpajakan penggunaan Dana Desa (Dandes).

Lebih lanjut, Watania berharap semoga perangkat desa lebih memahami  sinkronisasi data OM-SPAN dalam rangka melancarkan proses pencairan dana desa  tapi juga menyadari kewajiban perpajakan yang harus dipenuhi dalam rangka  pengelolaan dana desa dan alokasi dana desa.

“Serta untuk meningkatkan penerimaan negara dari sektor perpajakan juga  dalam rangka tertib administrasi dalam rangka  pengelolaan dana desa dan alokasi dana desa. Serta  lebih meningkatkan pemahaman dalam   pemotongan, penyetoran dan pembayaran iuran jaminan kesehatan bagi kepala desa dan perangkat desa di kabupaten Minahasa,” ungkap Watania.

Ia menambahkan, monitoring dana desa OM-SPAN memiliki banyak fungsi bagi pengelolaan dana desa.

"Seperti input pagu dana desa,input penyaluran dana desa dan untuk input penyerapan dana desa. Kewajiban tersebut mengacu pada peraturan menteri keuangan permenkeu no.7 tahun 2022 tentang pengelolaan transfer ke daerah dan dana desa serta peraturan menteri keuangan  no.98 tahun 2023 tentang pengelolaan dana desa,” kuncinya.(Roni)






×
Berita Terbaru Update