MINUT, Komentar.co - Usai sudah Pemiluhan Preseiden dan Wakil Presiden serta Calon Legislatif yang dihelat 14 Februari 2024 belum lama ini.
Melalui hitungan cepat sampai saat ini pasangan Presiden-Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (PraGib) menempati perhitungan teratas dari dua pasangan pesaingnya. Alhasil, tabulasi hitungan cepat yang melambungkan nama Prabowo-Gibran mampu merubah dominasi politik dinegara maritim ini.
Dalam beberapa bulan lagi, kita akan masuk ke pesta rakyat kedua yang tak kalah serunya, untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sesuai tahapan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal digelar pada November 2024 mendatang.
Dampak Pilpres pun, mengocok kartu baru untuk menurunkan figur-figur pasangan calon (paslon) kepala daerah masing-masing parpol.
Di Kabupaten Minahasa Utara (Minut) khususnya, dari sekian banyak nama kandidat yang mulai dipinang Parpol, mendadak salah satu pasangan calon (paslon) bupati-wakil bupati, yang langsung bikin antero pelosok Minut heboh.
Pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Minahasa Utara ini, cukup unik. Keduanya adalah Ramoy Markus Luntungan (RML) dan Victor Kamagi.
Kalau RML sang calon bupati adalah sosok birokrat senior yang mengawali kariernya dari bawah, sampai masuk ke masa pensiun, tetap masih menjadi seorang pemimpin, sebaliknya Viktor Kamagi, justeru sosok baru, yang belum lama ini dikenal masyarakat Minut.
Kita ketahui bersama, Ramoy Markus Luntungan adalah produk tangan dingin mendiang mantan Gubernur Sulut Sinyo Harry Sarundajang, yang dimasa kepemimpinannya sebagai Walikota Bitung, mempercayakan jabatan Camat kepada RML.
Dari seorang camat, RML dengan segala talenta birokrat yang dimilikinya, mengalami peningkatan signifikan.
Alhasil, Putera Tanah Tonsea ini mampu menorehkan tinta emas dilembaran sejarah, sebagai Bupati Minahasa Selatan (Minsel).
Tak sampai disitu saja, usai bupati Minsel, RML pernah maju ke Pemilu Calon Gubernur Sulut, namun ada sesuatu dan lain hal, sampai dirinya memilih harus mengalah sebelum bertarung.
"Saya pilih jalur independent, sebab dinegara kita parpol itu pendukung dan pengusung, bukan calon kepala negara atau kepala daerah yang mendukung atau mengusung parpol," tegas RML.
Kalau sosok RML tak perlu diragukan lagi, lantas siapa Victor Kamagi ini. Lelaki muda bertubuh atletis asal Desa Warukapas Kecamatan Dimembe ini, bukan sosok baru dalam dinamika Kabupaten Minahasa Utara.
Sulung dari 3 bersaudara, putera Hukumtua Warukapas Julian J Kamagi ini, adalah salah satu penyumbang PAD Minut dari bisnis pertambangan emas Rakyat di Tatelu Raya (Taraya), Kecamatan Dimembe Minut.
Victor Kamagi juga bukan figur baru dikalangan masyarakat, eksekutif dan legislatif Minahasa Utara. Selain pernah mendukung tiga (3) figur berbeda Pasangan Bupati Minut hingga menang, lelaki pencinta automotif ini juga banyak berperan dalam kegiatan salah satu parpol besar, bahkan kegiatan kemanusiaan.
Yang pasti, Pilkada Minut 2024, jalur Independent bakal jungkalkan para pasangan Cabup-Cawabup usungan parpol.
RML-VK, adalah dua sosok Tuama Leos yang tak perlu diragukan lagi. Kalau RML sosok birokrat yang mampu mendulang suara masyarakat di Dapil I dan Dapil IV (Kecamatan Airmadidi, Kalawat, Kauditan, Kema), VK juga punya andil dan akar rumput briliant di Dapil II dan Dapil III (Dimembe, Talawaan, Liksel, Liktim, Likbar, Wori).
RML-VK sepakat siap maju bertarung dalam pesta Demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk Minut 2024-2029 demi mengangkat harkat, martabat, kesejahteraan dan nilai jual Kabupaten Minahasa Utara.
"Saya ingin memberikan yang terbaik untuk kampung halaman saya, di usia tua saya," beber RML, seraya ditambahkan VK bahwa dirinya tidak punya kepentingan untuk segala macam, tapi jika hal ini untuk membesarkan Minut.
"Selama itu demi kebesaran Torang PE Minut, apalagi demi kesejahteraan rakyat, saya dan kami masyarakat Lingkar Tambang TARAYA, selalu siap," tandas Victor Kamagi.(Baker)
