![]() |
Musyawarah Olahraga Provinsi Sulawesi Utara. |
SULUT, Komentar.co - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Utara (Sulut) menggelar Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) di Hotel Four Points, Selasa (22/4/2025).
Musoprov ini menjadi panggung perpisahan yang elegan bagi Ketua KONI Sulut Drs Steven O E Kandouw.
Tokoh sentral olahraga Sulut ini secara resmi menyampaikan pengunduran dirinya dan menyerahkan estafet kepemimpinan kepada generasi selanjutnya.
Di hadapan para pemangku kepentingan olahraga seantero Bumi Nyiur Melambai mulai dari atlet, pelatih, pengurus cabang olahraga, hingga pemerintah daerah, Steven menyampaikan pidato pamit yang menggugah, sarat ungkapan syukur dan harapan.
“Saya bersyukur bisa menjadi bagian dari perjalanan prestasi olahraga Sulut. Ini bukan akhir, tapi awal dari babak baru. Saya percaya, di bawah komando Gubernur Yulius Selvanus (YS), olahraga kita akan melaju lebih jaya dan berkelas,” ujarnya.
Steven Kandouw dikenal sebagai figur penggerak yang menjadikan Sulut bukan sekadar peserta dalam perhelatan olahraga nasional, tapi kekuatan yang patut diperhitungkan.
Kiprah dan kepemimpinannya membawa Sulut mengukir pencapaian gemilang di ajang PON, serta memperkuat ekosistem pembinaan atlet yang profesional dan berkesinambungan.
Tak hanya mengucapkan selamat tinggal, Kandouw juga menegaskan tekadnya untuk tetap berada di garis belakang, menjadi tulang punggung bagi kepengurusan baru.
“Kami para pengurus lama siap menjadi backup dan support system. Regenerasi tidak boleh jadi disrupsi. Harus menjadi katalis kesinambungan prestasi,” ucapannya tegas.
Sementara itu, Gubernur Sulut Yulius Selvanus memberikan penghormatan tulus kepada Steven Kandouw.
Gubernur Yulius dalam kesempatan itu mengakui peran besar sang Ketua KONI dalam menata lanskap olahraga daerah menuju level yang lebih kompetitif.
“Terima kasih kepada Pak Steven atas dedikasi tanpa batas. Kini saya diberi amanah, namun saya sadar, KONI akan tetap tangguh di bawah arahan insan-insan olahraga yang profesional dan berpengalaman,” kata Gubernur YS yang juga tercatat sebagai Wakil Ketua PB Percasi.
Diketahui, Musorprov ini menjadi momentum penting olahraga di Bumi Nyiur Melambai. Pergantian kepemimpinan bukan sekadar formalitas, melainkan momen krusial untuk menyuntikkan energi baru, perspektif segar, dan strategi mutakhir dalam membina atlet, mengembangkan infrastruktur, serta memperluas jejaring kolaboratif lintas daerah dan nasional. (*/ven)